Berakhir, semuanya berakhir ketika ia memilih pergi. Yang kupikir baik-baik saja, ternyata berkhianat dengan tega. Ia menghilang tanpa bilang.
Kau tahu, September, bahwa ditinggalkan dengan tiba-tiba adalah sakit luar biasa. Aku seperti dihantam ribuan tombak, sungguh menyesakkan dada.
Seseorang yang kujaga dengan sungguh, tak bisa menjagaku dengan utuh. Ia sudah menemukan rumah, setelah menjadikanku tempat singgah.
September, seringkali aku melangitkan namanya, padahal yang benar tak lagi ada aku dalam doanya. Lucu sekali memang, ketika yang kupinta bersama lebih dari selamanya. Ia meminta berakhir secepatnya.
Baiklah, kurasa memang harus berhenti. Berhenti perihal merindukan yang tak mungkin kembali. Ia sudah lepas, sedangkan aku masih berusaha ikhlas.
September 2021
ayuiyuky—
0 komentar:
Posting Komentar